Monday, October 25, 2010

Indahnya menikah

Ini khusus untuk para Akhi dan Ukhti yang belum menikah. Setiap bertemu kenalan atau teman muslim dan muslimah yang masih lajang (dan cukup umur), saya selalu berusaha menyindir dengan harapan agar segera menikah. Jadi saya mohon, bukalah hati Anda agar hati Anda dapat ikut membaca tulisan saya ini, bukan hanya mata dan otak saja. Dan juga, tolong sedikit kurangi prosentase logika karena logika Anda tidak bisa memprediksikan dengan tepat apa yang akan terjadi nanti.

Percayakah Anda kalau menikah itu adalah sesuatu yang indah ? Secara lisan mungkin Anda bilang "percaya", tetapi memang itu sulit dirasakan tanpa menjalaninya, jadi bisa dibilang sebenarnya Anda belum yakin betul. Kadang banyak sekali alasan dari mulut Anda kenapa Anda tidak segera menikah, diantaranya :

* Belum selesai kuliah / sekolah.
* Secara finansial belum mampu.
* Anda sedang menjalani suatu pekerjaan yang mensyaratkan tidak boleh menikah dalam jangka waktu tertentu.
* Belum ketemu yang cocok atau belum dapat jodoh.
* Masih ingin bersenang-senang menikmati masa muda.
* Belum mendapatkan restu dari orang tua (mungkin orang tua Anda merasa tidak cocok dengan calon pasangan Anda).
* Takut kepada lawan jenis.

Anda akan merasakan indahnya menikah karena :

* Anda bisa mengajak pasangan Anda ke arah kebaikan, menjadi pendakwah bagi pasangan dan anak, dan otomatis Anda akan mengetahui lebih banyak lagi tentang agama sekaligus mempraktekkannya bersama keluarga Anda. Kalau berdakwah ke orang lain mungkin Anda masih malu-malu, tentu saja itu tidak berlaku apabila Anda berdakwah ke pasangan dan anak Anda.
* Allah akan selalu menolong Anda dan menikah akan membuat Anda lebih menyadari bahwa Allah selalu memperhatikan Anda. Doa Anda akan lebih cepat dikabulkan.
* Ada sesuatu yang tadinya diharamkan menjadi halal karena menikah.
* Nafsu duniawi Anda lebih terkontrol.
* Saat anak Anda lahir, sang ayah akan mempunyai kesempatan untuk ber-adzan di telinganya.

saya sndri blm mersan indahnya menikah ttp saya baca buku yg jdulny nikmat sesudah menikah....

No comments:

Post a Comment